Monday, 23 February 2015

Macam-macam Variasi Voli



A.     Tentang Bola Voli
Bola voli adalah olahraga yang tergolong dalam permainan net yang dimainkan oleh dua grup berlawanan yang wilayah permainannya dibatasi oleh net. Masing-masing regu memiliki enam orang pemain. Olahraga Bola Voli dinaungi FIVB (Federation Internationale de Volleyball) sebagai induk organisasi internasional, sedangkan di Indonesia di naungi oleh PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia).
Pada awal penemuannya, olahraga permainan bola voli ini diberi nama Mintonette. Olahraga Mintonette ini pertama kali ditemukan oleh seorang Instruktur pendidikan jasmani (Director of Phsycal Education) yang bernama William G. Morgan di YMCA pada tanggal 9 Februari 1895, di Holyoke, Massachusetts (Amerika Serikat). William G. Morgan dilahirkan di Lockport, New York pada tahun 1870, dan meninggal pada tahun 1942. YMCA (Young Men’s Christian Association) merupakan sebuah organisasi yang didedikasikan untuk mengajarkan ajaran-ajaran pokok umat Kristen kepada para pemuda, seperti yang telah diajarkan oleh Yesus. Organisasi ini didirikan pada tanggal 6 Juni 1884 di London, Inggris oleh George William. Setelah bertemu dengan James Naismith (seorang pencipta olahraga bola basket yang lahir pada tanggal 6 November 1861, dan meninggal pada tanggal 28 November 1939), Morgan menciptakan sebuah olahraga baru yang bernama Mintonette. Sama halnya dengan James Naismith, William G. Morgan juga mendedikasikan hidupnya sebagai seorang instruktur pendidikan jasmani. William G. Morgan yang juga merupakan lulusan Springfield College of YMCA , menciptakan permainan Mintonette ini empat tahun setelah diciptakannya olahraga permainan basketball oleh James Naismith. Olahraga permainan Mintonette sebenarnya merupakan sebuah permainan yang diciptakan dengan mengkombinasikan beberapa jenis permainan. Tepatnya, permainan Mintonette diciptakan dengan mengadopsi empat macam karakter olahraga permainan menjadi satu, yaitu bola basket, baseball, tenis, dan yang terakhir adalah bola tangan (handball). Pada awalnya, permainan ini diciptakan khusus bagi anggota YMCA yang sudah tidak berusia muda lagi, sehingga permainan ini-pun dibuat tidak seaktif permainan bola basket.
Perubahan nama Mintonette menjadi volleyball (bola voli) terjadi pada pada tahun 1896, pada demonstrasi pertandingan pertamanya di International YMCA Training School. Pada awal tahun 1896 tersebut, Dr. Luther Halsey Gulick (Director of the Professional Physical Education Training School sekaligus sebagai Executive Director of Department of Physical Education of the International Committee of YMCA) mengundang dan meminta Morgan untuk mendemonstrasikan permainan baru yang telah ia ciptakan di stadion kampus yang baru. Pada sebuah konferensi yang bertempat di kampus YMCA, Springfield tersebut juga dihadiri oleh seluruh instruktur pendidikan jasmani. Dalam kesempatan tersebut, Morgan membawa dua tim yang pada masing-masing tim beranggotakan lima orang. Dalam kesempatan itu, Morgan juga menjelaskan bahwa permainan tersebut adalah permainan yang dapat dimainkan di dalam maupun di luar ruangan dengan sangat leluasa. Dan menurut penjelasannya pada saat itu, permainan ini dapat juga dimainkan oleh banyak pemain. Tidak ada batasan jumlah pemain yang menjadi standar dalam permainan tersebut. Sedangkan sasaran dari permainan ini adalah mempertahankan bola agar tetap bergerak melewati net yang tinggi, dari satu wilayah ke wilayah lain (wilayah lawan).
B.      Macam-macam Permaian Bola Voli
Seiring dengan perkembangan zaman, permainan bola voli memiliki berbagai macam variasi baik itu dalam permainannya, aturannya, pemainnya, dan lain-lain. Berikut adalah berbagai macam permainan yang sejenis permainan bola voli, baik itu yang sudah resmi diakui maupun belum. 
1. Bola Voli Indoor
Bola voli indoor adalah permainan yang sebenarnya atau original, dimainkan oleh 12 orang yang terbagi menjadi 2 regu di dalam sebuah lapangan berukuran 18m x 9m, dipisahkan dengan sebuah jaring/net setinggi 2,43m untuk putra dan 2,24m untuk putri. Bola tersebut memiliki keliling lingkaran 65 hingga 67 cm, dengan berat 260 hingga 280 gram. Tekanan dalam dari bola tersebut hendaknya sekitar 0.30 hingga 0.325 kg/cm2 (4.26-4.61 psi, 294.3-318.82 mbar atau hPa).
Aturan permainan dari bola voli indoor adalah, jika pihak musuh bisa memasukkan bola ke dalam daerah kita maka kita kehilangan bola dan musuh mendapatkan nilai Serve yang kita lakukan harus bisa melewati net dan masuk ke daerah musuh. Jika tidak, maka musuh akan mendapat nilai
Olahraga ini sudah mengalami perkembangan dan beberapa kali perubahan aturan permainan. Baik dalam sistem penilaian maupun penggunaan seragam tim.
Demikian pula dengan posisi pemain didalam lapangan. Saat ini didalam permainan bolavoli lebih dikembangkan pada spesialisasi posisi seorang pemain. Hal ini dilakukan agar sebuah tim dapat memiliki pola pertahanan dan serangan yang lebih efektif dan efisien.
Spesialisasi pemain bolavoli yang sering ditekuni saat ini diantaranya :
1. As Spiker. adalah pemain yang memiliki kemampuan khusus dalam mengolah bola-bola open ( 4 – 7m diatas net ).
2. Quicker. adalah pemain dengan kemampuan special pada kecepatan dan ketepatan pukulan. Quicker bermain dengan bola-bola cepat ( 0 – 0,5m diatas net ).
3. AllRound Spiker. Merupakan pemain yang memiliki kemampuan gabungan sebagai As Spike maupun Quicker. Namun juga memiliki kemampuan tinggi mengolah bola semi ( tanggung ). Pemain ini akan lebih difungsikan sebagai motor variasi dalam sebuah skema penyerangan.
4. Tosser. Merupakan motor utama dalam serangan. Bertugas untuk memberikan service atau umpan atau membagi bola agar skema serangan berjalan dengan baik.
5. Libero. Merupakan posisi pemain dengan spesialisasi kemampuan defend atau bertahan. Sebuah serangan tidak akan berhasil dengan sempurna jika supply bola bertahan kurang bagus.
Terlepas dari spesialisasi seperti disebutkan diatas, pemain bolavoli mengembangkan pula kemampuan individu yang nantinya bermanfaat bagi kemajuan kariernya. Yaitu spesialisasi Jump Serve dan Back Attacker. Spesialisasi itu masih jarang dikuasai sempurna oleh pemain bolavoli, karena kemampuan jump serve dan back attack masih dipandang sebagai kemampuan situasional.
Padahal jika kita melihat pola permainan tim-tim tangguh kelas dunia, mereka selalu menyisihkan tempat tersendiri bagi pemain yang benar-benar memiliki kemampuan special sebagai jump server dan back attacker.
Mereka yang memiliki kemampuan jump serve keras dan mematikan justru dimasukkan saat nilai kritis. Seorang pelatih tentu saja tidak sembarangan dalam melakukan pergantian yang bisa dibilang terlalu ‘berjudi’ tersebut. Karena seorang pelatih yang benar-benar paham dengan tehnik permainan, sebenarnya selalu memberi ruang tersendiri bagi pemain tersebut sebagai ‘senjata pamungkas’.

2.      Voli Pantai
Voli pantai adalah variasi dari bola voli, yang dimainkan di atas pasir. Dua tim yang dipisahkan oleh jaring memukul bola voli menggunakan lengan atau tangan. Para pemain berusaha untuk memukul bola melawati atas jaring agar memasuki lantai di daerah lawan, serta harus mencegah bola jatuh di daerah mereka sendiri.
Voli pantai populer sebagai aktivitas rekreasi di tempat-tempat yang memiliki pantai berpasir yang luas, namun sering juga dimainkan di lapangan pasir yang bukan di pantai. Bahkan, olahraga ini populer di beberapa negara yang tidak berbatasan dengan laut, seperti Swiss. Olahraga ini termasuk olahraga yang dipertandingkan di Olimpiade, dan badan tertingginya adalah Fédération Internationale de Volleyball. Menurut peraturan resmi, voli pantai menggunakan dua orang dalam satu tim.
Voli pantai berawal dari sebuah kota yang bernaman Santa Monica, yang terletak di wilayah California, permainan bola voli pantai pertama kali dimulai pada tahun 1920-an. Permainan yang merupakan perkembangan dari permainan bola voli ini mulai mengembangkan sayapnya di wilayah Eropa dengan lamban. Penyebarannya ke wilayah- wilayah yang terdapat di benua Eropa mulai terlihat pada sekitar tahun 1930-an, sepuluh tahun setelah pertama kali diciptakan. Perkembangan permainan ini betul-betul berjalan dengan lamban. Hal ini dapat dilihat pada masa kepopulerannya. Permainan bola voli pantai ini baru mulai terkenal pada sekitar tahun 1980-an.
Brazil dan Amerika Serikat adalah dua negara yang selama berpuluh-puluh tahun telah berkecimpung dan mendominasi permainan bola voli pantai pada kelas internasional. Selain Brazil dan Amerika Serikat, belakangan ini Australia juga telah muncul sebagai negara terkuat yang ketiga dalam permainan bola voli ini. Beberapa negara yang lain, yang terletak di Eropa juga telah berusaha untuk terus mengembangkan potensi mereka.
Sekitar tahun 1990-an bola voli pantai mulai berkembang di Indonesia. Ditandai dengan keikut-sertaan dalam sirkuit kejuaraan bola voli pantai Asia. Pada tahun 1993  Tim Putra Indonesia, Zaenal dan Dikdik, berhasil menjuarai Kejuaraan Asia di Philipina. Kemudian dalam sirkuit berikutnya di Indonesia, tim kita kembali berhasil menjadi yang terbaik.
Bola voli pantai mulai dipertandingkan di Asian Games Hiroshima pada tahun 1994 meskipun hanya sebagai pertandingan ekshibisi. Sejak Asian Games 1998 Bangkok hingga Asian Games 2006 Doha, tim voli pantai Indonesia selalu masuk empat besar dan mampu  menembus babak final. Bahkan pada olimpiade Atlanta 1996,  tim putra dan putri Indonesia berhasil melolos dalam babak kualifikasi. Tahun 2009 yang lalu dalam ajang SEA Games Laos, tim putra Indonesia kembali berhasil meraih medali emas, bahkan menorehkan sejarah dengan bertemunya all Indonesia final.
Untuk level Asia – Pasifik, Indonesia merupakan tim yang cukup disegani. Tim tanah air selalu masuk tiga besar, bahkan sering pula menjuarainya. Tim kita merupakan pemegang gelar juara tahun 2008 dan 2009 pada Asia Pacific Beach Volleyball Tournament yang digelar dua tahun berturut-turut.
Pada seri Asia Pacific Volleyball Tournament 2010 Batam yang baru lalu, tim Indonesia kembali mampu mempertahankan gelar juara. Pada turnamen yang diselenggarakan di Turi Resort Batam tersebut, di partai final duet maut Indonesia, Andi / Koko, berhasil mengalahkan wakil Iran, Assari Naeni / Rahman Raoufi, dengan skor 2-1 (14-21, 21-8, 15-12).
Melihat prestasi ini serta kesuksesan penyelenggaraan, Konfederasi Bola Voli Asia (Asian Volleyball Confederation, AVC) menetapkan Kejuaraan LA Lights Asia Pasific Beach Volleyball Tournament Batam masuk ke dalam Event Tahunan. Dengan kata lain Kejuaraaan ini akan di gelar tiap tahun. Sebagai konsekuensinya pula, jumlah peserta akan semakin besar. Lebih kurang 20 Negara yang akan ikut serta, sehingga untuk penyelenggaran tahun-tahun kedepannya, jumlah lapangan voli pantai yang digunakan akan di tambah menjadi lima lapang, dimana sebelumnya hanya menggunakan tiga lapang.
Pada dasarnya, sebagian besar peraturan dan tehnik-tehnik yang terdapat pada permainan bola voli pantai sama dengan permainan bola voli dalam ruangan. Perolehan poin akan didapatkan oleh sebuah tim, jika tim tersebut berhasil menjatuhkan bola di area lawan. Atau, poin juga dapat diperoleh apabila tim lawan melakukan kesalahan atau pelanggaran. Kontak antara pemain dengan bola pun tidak boleh lebih dari 3 kali pukulan, sebelum bola tersebut berhasil melewati net dan meyeberang ke area lawan. Pada 3 pukulan tersebut harus dilakukan oleh pemain yang berbeda secara bergantian. Satu orang pemain tidak boleh melakukan kontak (memukul) bola lebih dari satu kali, sebelum bola tersebut dioper terlebih dahulu ke rekan pemainnya atau ke tim lawan. Perbedaan yang paling signifikan antara permainan bola voli pantai dengan bola voli dalam ruangan terletak pada lokasi dan jumlah pemain pada setiap timnya. Pada permainan bola voli dalam ruangan, lokasi yang digunakan untuk melangsungkan pertandingan berupa lapangan dengan permukaan yang keras. Sedangkan permainan bola voli pantai dimainkan di atas lapangan dengan lapisan pasir yang cukup tinggi. Yang kedua, pemain dalam setiap tim berjumlah 6 orang. Sedangkan pada permainan bola voli pantai, pemain dalam setiap tim hanya berjumlah 2 orang.
Selain dua perbedaan yang telah disebutkan diatas, berikut ini adalah beberapa perbedaan kecil lain yang terdapat dalam permainan bola voli pantai:
Lapangan yang digunakan dalam permainan bola voli pantai memiliki ukuran yang lebih sempit jika dibandingkan dengan lapangan bola voli dalam ruangan. Jika pada lapangan bola voli dalam ruangan memiliki ukuran 9 x 9 meter (ukuran setengah lapangan), maka lapangan yang digunakan pada permainan bola voli pantai hanya berukuran 8 x 8 meter. Dalam permainan bola voli pantai tidak terdapat garis 3 meter.
Jika seorang pemain bola voli pantai melakukan block, sedangkan block tersebut membentur net hingga terpental dan terjadi kontak dengan blocker tersebut atau dengan pemain pasangannya, maka kontak tersebut akan dihitung sebagai satu pukulan.
Dalam permainan bola voli pantai, menyeberang ke area lawan melalui bawah net tidak dianggap sebagai sebuah pelanggaran, selama hal tersebut tidak mengganggu gerakan tim lawan.
Dalam permainan bola voli pantai dikenal istilah Open-hand dinks, yaitu mengarahkan atau mengoper bola ke arah area lawan hanya dengan menggunakan ujung jari-jari. Dalam permainan bola voli dalam ruangan, tehnik ini diperbolehkan. Namun, tehnik ini adalah salah satu pelanggaran jika seseorang mempraktekkannya dalam permainan bola voli pantai.
Servis pada permainan bola voli pantai dalam satu tim dilakukan secara bergantaian antara pemain yang satu dengan pemain yang lain. Namun, dalam permainan ini tidak diperlukan putaran pemain.
Selain tidak terdapat seorang libero, dalam permainan bola voli pantai juga tidak diberlakukan sistem pergantian pemain seperti dalam permainan bola voli dalam ruangan.
Biasanya, sebagian besar pemain bola voli pantai akan bermain tanpa menggunakan sepatu (barefoot). Hal ini dapat dilakukan berdasarkan keinginan pemain itu sendiri maupun berdasarkan peraturan yang telah ditetapkan.
Permainan bola voli pantai dimainkan dalam 3 set. Tim pemenang adalah tim yang pertama kali menang dalam 2 set. Pertandingan pada setiap set akan berlangsung hingga 21 poin, pada dua set pertama. Dan pada dua set pertama ini terdapat 2 poin sebagai poin tambahan. Sedangkan pada set yang ketiga, permainan hanya akan berlangsung hingga 15 poin, dengan 2 poin tambahan.
Permainan bola voli pantai menggunakan jenis bola dengan ukuran yang lebih besar dan lebih lunak daripada bola yang biasa digunakan dalam permainan bola voli dalam ruangan. Permainan bola voli pantai menggunakan bola dengan tekanan internal yang lebih rendah. 
C. Bola Voli Mini
Bola voli mini adalah modifikasi dari permainan bola voli standar yang mengembangkan peraturan-peraturan agar menarik dan lebih mudah dipahami serta ditujukan untuk siswa sekolah dasar. bola vol­­­i mini dikhususkan untuk anak-anak usia 9 sampai 13 tahun. Permainan Bola voli mini di desain untuk 4 orang pemain untuk setiap tim. Artinya, four versus four, yang di mainkan pada lapangan dengan ukuran, panjang 12 meter dan lebar lapangan 5,5 meter.
Sekarang bola voli merupakan olahraga yang sangat popular di dunia. Tapi yang paling penting demi perkembangan bola voli dimasa depan ternyata banyak sekali anak-anak diberbagai negara yang tertarik akan permainan ini. Para remaja inilah yang akan dapat meningkatkan jumlah pemain aktif dan pribadi yang menarik. Juga sangat penting untuk menyusun teknik dasar penguasaan kontrol bola pada usia dini, sebagai seorang atlit muda akan lebih mudah mempelajari ketrampilan dasar itu. Agak sulit untuk memperkembangkannya ketrampilan itu pada usia dewasa, tapi bila ketrampilan dan kemampuan yang sangat penting itu begitu pula kecintaannya terhadap bola voli diperkembangkan pada usia dini, mereka akan memainkannya dengan prestasi yang penuh gairah dan kegembiraan.
Kini, bola voli untuk anak-anak adik kandung bola voli disebut “Bola Voli Mini”, sedang dalam proses menguasai dunia. Bola voli mini adalah sejenis bola voli yang dimainkan di lapangan kecil dengan 2 sampai 4 pemain tiap regunya dan memakai peraturan yang disederhanakan.
Bola voli adalah permainan yang sederhana tapi susah dipelajari. Oleh karenanya kita perlu menyesuaikan cara mengajar bagi para pemula. Bola voli mini menyajikan sejenis bola voli yang diselaraskan dengan kebutuhan dan kapasitas anak-anak usia 9 sampai 12 tahun sejalan dengan prinsip mengajar yang baik.
Bila anak-anak mempelajari teknik bola voli, mereka membutuhkan praktek yang sering. Dalam permainan 6 orang jumlah sentuhan bola selama bermain bagi setiap anak tidak akan mencukui demi pengembangan yang pesat. Tingkat ketrampilan dan kemampuan fisik pada tahap awal belajar bola voli tidaklah cukupmemadai untuk bisa melangsungkan satu pertandingan. Bola rally akan cepat mati dan para pemainnya pun jadi bosan.
Bola voli mini adalah cara terbaik untuk mempelajari ketrampilan dasar. Dengan cara ini tiap pemain lebih banyak menyentuh bola dan ukuran tempat bermain lebih kecil selaras bagi dasar ketrampilan ini.
Anak-anak ukurang dari 12 tahun dapat ikut bermain voli. Dengan ikut bermain mereka akan mendapat kesempatan untuk mengembangkan pehatiannya pada olahraga itu kendati nilai pedagogis yang akan membimbingnya untuk menemukan dan menghargai bola voli biasa dan mereka akan menyukainya seumur hidupnya baik sebagai pemain maupun penonton.
Dengan bermain bola voli mini anak-anak akan dapat ikut serta dalam bola voli biasa dengan prasyarat mekanis yang optimal sehingga mencakup keseluruhan rangkaian gerak dan reaksi. Anak-anak cepat memahami teknik dan taktik elementer bola voli. Mereka memperoleh kemampuan pokok bagi olahraga seperti: ketangkasan, ketrampilan, kemampuan melompat, tanggapan yang cepat serta mereka bisa mempelajari itu semua sewaktu mereka memainkannya.
FIVB telah memprodusir suatu peraturan resmi bola voli mini yang didasarkan pada jalinan pengalaman, penyelidikan dan penerbitan ilmiah dari berbagai negara. Komisi Coach FIVB menasihatkan agar seluruh federasi nasional mentrapkan peraturan tersebut. Perubahan berdasarkan kreteria nasional diperbolehkan.
Umumnya peraturan bola voli mini sama dengan peraturan bola voli biasa, hanya terdapat beberapa hal yang ditrapkan demi kebutuhan dan kemampuan para pemula muda, maka peraturan bola voli mini disederhanakan sebagai berikut:
Dua regu masing-masing terdiri dari 3 pemain dan 2 pengganti, bermain di lapangan yang berukuran lebar 4,5 m dan panjang 12 m. Tinggi net (jaring) 2,10 m bagi tim putra maupun putri. Bola sesuai dengan kreteria yang tertera pada peraturan biasa hanya lebih ringan (± 200 gram). Teks lengkap peraturan bola voli mini dapat dilihat di halaman Peraturan bola voli mini.
Bola voli mini bukan hanya dipergunakan sebagai perkenalan pada bola voli bagi para pemula muda, tapi juga cocok untuk para pemula dewasa (dengan sedikit perubahan pada peraturannya, umpamanya mengenai tinggi net). Banyak pula dipakai sebagai permainan rekreasi dan untuk latihan para pemain top
Memvoli bola dalam permainan Bolavoli mini berarti memantulkan atau memainkan bola di udara dengan tujuan mengarahkan bola jatuh di lapangan lawan dengan secepat mungkin. Memainkan bola dilakukan dengan sentuhan atau perkenaan pada bagian badan. Bagian badan yang boleh untuk memainkan bola sesuai aturan PBVSI yang berlaku sebelum Tahun 1995, adalah bagian badan lutut ke atas. Namun, peraturan setelah Tahun 1995 memperbolehkan seluruh bagian badan dapat memainkan bola, dengan syarat pantulan bola saat perkenaan bola bersih dan sempurna sesuai peraturan yang telah di tetapkan.
  1. Foot volley
Foot volley berasal dari Brazil, tepatnya di Rio de Jeneiro di pantai Copacabana. Saat itu di sana ada larangan untuk bermain sepakbola, lalu orang-orang membuat sebuah opsi untuk bermain bola voli tetapi tidak menggunakan tangan melainkan dengan kaki.  Pada umumnya pertandingan-pertandingan footvolley menggunakan tiga set, dan poin yang harus dicapai adalah 15 poin (dengan set ketiga 11 poin). Peraturan tentang lapangannya adalah berukuran 8meter x 16 meter, tinggi jaring adalah 2,2 meter untuk pertandingan footvolley laki-laki. Secara keseluruhan peraturan dalam footvolley adalah sama dengan peraturan voli pantai, yang membedakan hanyalah dalam footvolley, dalam memvoli bola tidak menggunakan tangan, melainkan dengan menggunakan kaki.

  1. Newcomb Volleyball
Newcomb volleyball bisa dikategorikan sebagai permainan permulaan bola voli. Permainan ini memiliki semua elemen yang terdapat dalam peraturan permainan bola voli kecuali dalam hal memvoli bola. Cara memainkan permainan ini adalah dengan melempar bola, dan seterusnya sampai melewati net. Newcomb dianggap sebagai sumber dari konsep-konsep dalam peraturan bola voli. Dua tim terdiri dari 6-9 pemain saling berhadapan di dalam sebuah lapangan yang dibatasi garis dan dipisahkan oleh net. Cara memulai permainannya adalah dengan melempar bola untuk dapat melewati net dari garis belakang. Setelah itu pihak lawan akan menangkap bola itu lalu melemparkannya kembali melewati net dari titik dimana dia menangkap bola tersebut. Poin akan diberikan jika lawan gagal menangkap bola di mana bola jatuh di wilayah permainannya, atau bola jatuh di luar lapangan tetapi sempat tersentuh atau mengenai anggota tubuh dari pemain lawan. Permainan akan berakhir setelah salah satu tim mendapatkan 15 poin.
  1. Hoover Ball
Hoover ball adalah kombinasi antara tennis dan volley ball dengan menggunakan medicine ball. Penemunya adalah staf kesehatan Gedung Putih, Amerika Serikat yang tujuannya adalah untuk menjaga kesehatan Presiden Hoover. Hoover ball dimainkan secara beregu yang setiap regu terdiri 2-4 pemain dengan menggunakan medicine ball seberat 6 pon. Lapangan yang digunakan sama dengan lapangan tennis dengan tinggi net 8 kaki. Peraturan skor sama dengan tennis, cara bermainnya adalah diawali dengan servis dengan cara melemparkan medicine ball tersebeut, lalu lawan harus menangkapnya dalam keadaan bola melayang, jika bola gagal ditangkap lalu jatuh di daerah permainannya maka poin akan diberikan, permainan ini dilakukan selama 5-7 game/set. 
7. Bola Voli Campuran
     Permainan bola voli campuran merupakan salah satu dari berbagai macam variasai dalam permainan bola voli yang mana mencampurkan pemain laki-laki dan perempuan dalam satu tim. Permainan bola voli campuran ini mengandalkan kemampuan, kecepatan dalam bergerak, kerjasama team, taktik dan kondisi fisik, bukan kekuatan atau power, karena akan menimbulkan kesenjangan dalam tim yang disebabkan dalam satu tim itu pemainnya campuran. Dalam permainan bola voli campuran laki-laki dan perempuan bermain di satu lapangan dalam satu tim melawan tim yang lain dengan komposisi pemain yang sama.
     Ciri-ciri dan peraturan permainan bola voli campuran adalah sebagai berikut:
a.      Dimainkan oleh 2-6 pemain di setiap tim (biasanya 2 laki-laki dan 3 perempuan).
b.      Lapangan yang digunakan sama dengan lapangan bola voli indoor
·      Panjang lapangan : 18 meter
·      Lebar lapangan  : 9 meter
·      Garis serang : 3 meter dari garis tengah lapangan
·      Tebal garis : 5 centimeter
c.       Tinggi net yang digunakan adalah ukurang tinggi net putra dalam voli indoor (2,43m)
d.      Aturan mainnya sama dengan permainan bola voli indoor kecuali satu, jika bola dimainkan lebih dari satu kali di daerh salah satu tim maka satu dari tiga kesempatan memainkan bola harus dimainkan oleh perempuan. Hal ini karena agak laki-laki tidak mendominasi permainan.
e.      Dalam melakukan serve harus bergantian berselang-seling (laki-laki, perempuan, laki-laki, perempuan dst.). 
8. Bola Voli Bola Lunak
     Permainan bola voli bola lunak atau soft volleyball dimainkan dengan menggunakan bola voli yang terbuat dari karet dan ukurannya lebih besar dari bola yang digunakan pada umumnya. Idealnya variasi permainan bola voli ini digunakan untuk memperkenalkan permainan bola voli untuk pertama kalinya pada anak-anak dan remaja dengan memfokuskan pada kontrol bola, dasar-dasar permainan dan untuk bersenang-senang.
     Permainan bola voli bola lunak atau soft volleyball biasanya diterapkan di sekolah dasar dan sekolah menengah pertama di Jepang dengan tujuan mengenalkan permainan bola voli pada anak-anak dengan memfokuskan pada kontrol bola, mengenalkan dasar-dasar permainan bola voli dan untuk hiburan atau bersenang-senang.
     Permainan bola voli bola lunak ini dimainkan oleh 4 orang di setiap timnya sama seperti permainan bola voli mini. 
9. Bola Voli Duduk
     Permainan bola voli duduk atau lebih sering disebut dengan paralimpi ini diciptakan khusus. Peraturan olahraga voli duduk ini adalah sebagai berikut :
a.      Jumlah pemain masing-masing tim adalah 6 orang
b.      Lapangan
Lapangan berbentuk empat persegi panjang, dengan ukuran :
·      Panjang lapangan : 10 meter
·      Lebar lapangan  : 6 meter
·      Garis serang : 2 meter dari garis tengah lapangan.
c.       Net bola voli duduk
Net dibentangkan melintang membagi lapangan menjadi 2 sama luas.
·      Tinggi net putra : 1,15 meter
·      Tinggi net puti : 1,05 meter
d.      Penilaian poin sama dengan voli indoor.
e.      Sistem setiap set juga manggunakan sistem reli poin dengan nilai akhir 25.
f.        Setiap pemain diwajibkan duduk saat bermain, baik memukul bola maupun berpindah posisi untuk mengejar bola.
g.      Pemain hanya diperbolehkan ngesot untuk berpindah posisi atau mengejar bola. Apabila ada pemain yang pada saat memukul bola menaikkan pantatnya maka hal tersebut akan dianggap pelanggaran dan wasit akan memberikan poin pada tim lawan.
h.      Pemain hanya mengandalkan jangkauan tangan. 
10. Throwball
Throwball adalah permainan yang mempertandingkan 2 tim yang mana setiap tim terdiri atas tujuh pemain. Permainan ini adalah salah satu permainan yang paling populer di India. Permainan ini dimainkan oleh lebih di 45.000 sekolah, perguruan tinggi, klub-klub besar, dan lain-lain. Kejuaraan diadakan untuk kategori laki-laki, perempuan, dalam lingkup daerah, nasional, bahkan internasional.
Peraturan dari permainan ini adalah dalam satu tim maksimal terdiri atas 12 pemain, 7 sebagai pemain inti, dan 5 sebagai cadangan. Kemenangan didapatkan stelah salah satu tim memenangkan 3 set di mana setiap set harus mencapai angka 25 dengan sistem rally poin. Bola dilemparkan dengan posisi bola saat dilempar harus sejajar dengan bahu. Bola  kemudian ditangkap dengan kedua tangan lalu dikembalikan dengan melempar dengan satu tangan saja. Setiap bola yang jatuh di dead zone dianggap sebagai pelanggaran, dan bola hanya boleh ditangkap dan ditahan dalam waktukurang dari 3 detik. Saat servis, posisi pemain harus 2-3-2. Selama rally bola boleh menyentuh net, dan bola yang jatuh di wilayah permainan lawan akan menjadi poin. Setiap set diberi kesempatan melakukan time-out sebanyak 2 kali, dan melakukan pergantian 5 kali.


C.      Daftar Pustaka
Brighton Footvolley. Rules and History. [online]. Tersedia: www.brightonfootvolley.co.uk. Diakses pada 4 Januari 2014. 
Glemboh. Bola Voli Indoor. [online]. Tersedia: www.ganevojogja.co.id. Diakses pada        27 Desember 2013.
Herbert Hoover. History of Hooverball. [online]. Tersedia:   http://www.hooverassociation.org. Diakses pada 4 Januari 2014.
library.thinkquest.org 
Pendjasorkes. Bola Voli Mini. [online]. Tersedia : www.alkobandung.co.id. Diakses           pada 27 Desember 2013. 
Throwball Federation of India. Rules of Throwball and Court Measurement. [online].
            Tersedia : www.throwball.co.in. Diakses pada 4 Januari 2014.